"Di Dalam Hati Manusia Ada Kesedihan... Dan Kesedihan Itu Tidak Akan Hilang Kecuali Seronok Mengenal Allah..."
“Usah gelisah apabila dibenci manusia kerana masih banyak yang menyayangimu di dunia, tapi gelisahlah apabila dibenci Allah kerana tiada lagi yang mengasihmu di akhirat kelak…”

Friday, April 6, 2012

Penyakit Umat Terdahulu - Artikel 14/2012 - Tarikh : 6 April 2012 / 30 Jamadilawal 1433 H

Daripada Abu Hurairah r.a katanya : Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, : “Umatku akan ditimpa penyakit yang pernah menimpa umat-umat yang terdahulu”. Sahabat bertanya, “Apakah penyakit umat-umat terdahulu itu wahai Rasulullah?”. Nabi SAW menjawab, “Penyakit-penyakit itu ialah :

  1. Gemarkan hiburan ; Terlalu banyak seronok,
  2. Berlebih-lebihan ; Terlalu Bermewah-mewahan,
  3. Menghimpun harta sebanyak mungkin,
  4. Berlumpba-lumba dalam perkara dunia ; Tipu menipu dalam merebut harta dunia,
  5. Saling Bermusuhan ; Saling memarahi antara satu sama lain,
  6. Saling dengki mendengki sesama sendiri ; Hasut menghasut sehingga jadi zalim menzalimi”.
Hadis Riwayat Hakim

Penyakit-penyakit yang disebutkan oleh Rasulullah SAW itu telah banyak kita lihat menimpa kaum Muslimin hari ini. Di sana sini kita lihat penyakit ini merebak dan menjalar dalam masyarakat dengan ganasnya. Dunia Islam dilanda krisis rohani yang sangat tajam dan meruncing. Dengan kekosongan rohani itulah mereka terpaksa mencari dan mengumpul harta benda dengan sebanyak-banyaknya bagi memuaskan hawa nafsu. Apabila hawa nafsu diperturutkan maka tentunya mereka terpaksa menggunakan apa sahaja cara dan tipu helah. Di saat itu, hilanglah nilai-nilai akhlak. Yang wujud hanyalah kecurangan, khianat, hasut menghasut dan sebagainya.

SUMBER : Majlis Ilmu - Kuliah Muslimat 29 Januari 2012,
               Oleh - Ustaz Mokhtar Senik,
              Lokasi - Surau An-Nur, Seksyen 1, Bandar Baru Bangi
(Klik Untuk Muat Turun Artikel - Penyakit Umat Terdahulu)

No comments:

Post a Comment

Doa Dhuha & Maksudnya

Qasidah Ya Hanana

" Betapa Beruntungnya Kami "

Telah muncul agama yang didukung,
Telah muncul agama yang didukung dengan munculnya sang Nabi Ahmad,
Betapa beruntungnya kami dengan Muhammad,
Itulah anugerah dari Allah.

Betapa beruntungnya kami,
Diistimewakan dengan as-Sab’ul Matsany (al-Fatihah),
Penghimpun rahsia setiap makna, tiada yang setanding dengannya,
dan Allah mewahyukannya kepadanya (Muhammad SAW),

Betapa beruntungnya kami,
Ketika di Makkah bulan tampak terbelah deminya (Muhammad SAW),
lalu kabilah Mudhar (kabilah Muhammad SAW) dibanggakan di atas seluruh manusia.

Betapa beruntungnya kami,
Beliau adalah manusia yang terbaik ciptaannya, dan teragung akhlaknya,
Menjadi sebutan barat dan di timur.
Segala puji bagi Allah,

Betapa beruntungnya kami,
Berselawatlah kepada sebaik-baik manusia, yang terpilih,
Sang bulan purnama,
Berselawatlah dan sampaikan salam kepadanya,
kelak ia akan memberi syafaat kita di hari kebangkitan.

Betapa beruntungnya kami.

Jom Hayati : "Doa Rabitah"

Sesungguhnya Engkau tahu
Bahwa hati ini tlah berpadu
Berhimpun dalam naungan cintaMu
Bertemu dalam ketaatan
Bersatu dalam perjuangan
Menegakkan syariat dalam kehidupan

Sesungguhnya Engkau tahu
Bahwa hati ini tlah berpadu
Berhimpun dalam naungan cintaMu
Bertemu dalam ketaatan
Bersatu dalam perjuangan
Menegakkan syariat dalam kehidupan

Kuatkanlah ikatannya
Tegakkanlah cintanya
Tunjukilah jalan-jalannya

Terangilah dengan cahyaMu
Yang tiada pernah padam
Ya Robbi bimbinglah kami…

Lapangkanlah dada kami
Dengan karunia iman
Dan indahnya tawakkal padaMu

Hidupkan dengan ma’rifatMu
Matikan dalam syahid di jalanMu
Engkaulah pelindung dan pembela

Lapangkanlah dada kami
Dengan karunia iman
Dan indahnya tawakkal padaMu
Hidupkan dengan ma’rifatMu
Matikan dalam syahid di jalanMu
Engkaulah pelindung dan pembela

Kuatkanlah ikatannya
Tegakkanlah cintanya
Tunjukilah jalan-jalannya
Terangilah dengan cahyaMu
Yang tiada pernah padam

Ya Robbi bimbinglah kami…
Ya Robbi bimbinglah kami…
Ya Robbi bimbinglah kami…